Mengapa Kamu Tidak Boleh Memakai Lensa Kontak Saat Mandi

Ah lensa kontak... Tanpanya, yang kamu lihat hanyalah sekumpulan gambar dan bentuk yang buram. Untuk melihat, kamu begitu tergantung padanya, jadi kalau bisa kamu tidak akan pernah melepaskannya. Ya, lensa kontak adalah penyelamat, tetapi ada tempat dan situasi di mana kamu sebaiknya tidak memakainya!
Contohnya, bahkan lautan, danau, atau air sungai yang tampak jernih dipenuhi dengan mikroorganisme yang sangat berbahaya bagi matamu. Faktanya, bakteri lebih mudah menempel pada lensa kontakmu daripada langsung ke bola matamu. Sekalinya hinggap, bakteri akan mulai berkembang biak dan tumbuh lebih kuat. Ini sangat tidak baik untuk matamu dan dapat menyebabkan… kebutaan.

PENANDA WAKTU:

Di kamar mandi, bak mandi air panas, dan kolam renang 0:23

Yang terjadi pada seorang wanita Inggris berusia 41 tahun 😥 1:06

Di pusat kebugaran 🏋 2:50

Saat tidur 3:58

👉 Hal yang tidak boleh kamu lakukan jika kamu seorang pemakai lensa kontak 👈 5:57



#matasehat #kesehatanmata #sisiterang



RINGKASAN:

Penyakit ini diawali dengan rasa sakit di mata dan penglihatan kabur. Jika tidak ditangani, penyakit ini bahkan bisa menyebabkan kebutaan!
Meskipun kondisi ini cukup langka dan hanya memengaruhi 1 dari 250.000 orang, risikonya tetap banyak.
Jika kamu terpaksa harus mandi dengan lensa kontakmu, setidaknya cobalah untuk sering-sering menutup matamu.
Sebelum kamu menyelam di kolam renang, ingatlah bahwa ada alasan kedua untuk melepas lensa kontakmu - klorin di dalam air kolam dapat benar-benar merusaknya.
Saat kamu berolahraga, keringat pasti akan muncul membasahi punggungmu, tanganmu, alat yang kamu gunakan, dan, yang paling berbahaya, matamu.
Ketika selesai latihan dan menuju ke kamar mandi, kamu memiliki dua pilihan yang sama-sama tidak diinginkan: mandi dengan lensa kontakmu atau melepaskannya di ruang ganti.
Bahkan jika kamu rajin mencuci tangan, kemungkinan jari-jarimu dipenuhi bakteri saat kamu mengucek mata di akhir hari kerja atau sekolah yang panjang, cukup tinggi.
Studi tahun 2012 menunjukkan bahwa orang yang tidur dengan lensa kontak bahkan kurang dari seminggu sekali, memiliki risiko 6,5 kali lebih tinggi terkena keratitis daripada orang yang melepaskan lensa kontaknya setiap malam.
Selain pertumbuhan bakteri, potongan plastik tipis yang menutupi matamu sepanjang malam juga menghambat aliran oksigen.
Cairan pembersih lensa kontak adalah disinfektan yang bagus jika digunakan dengan bijak.
Bakteri suka kelembapan, jadi salah satu cara untuk mencegah bakteri berpesta pora di tempat lensamu adalah dengan mengeringkannya.
Kamu sedang merias mata dan sedikit produk makeup-mu secara tidak sengaja menodai lensa kontak. Jika ini terjadi, segera cuci tanganmu.
Matamu tidak akan mulai gatal-gatal dan merah tanpa alasan. Jika matamu terasa kering, infeksi, atau mengalami reaksi alergi, segera lepaskan lensa kontakmu untuk mencegah iritasi lebih lanjut.
Jika kamu mengucek mata saat menggunakan lensa kontak, kamu berisiko terkena keratokonus.
Lensa kontakmu tidak suka air dan juga tidak suka panas. Jika kamu melepasnya di malam hari, jangan tinggalkan tempatnya di area yang dapat terpapar sinar matahari langsung keesokan paginya.

Berlangganan Sisi Terang https://www.youtube.com/channel/UCSg-Y9uI1E-my-I4WKKioEQ

Musik oleh Epidemic Sound https://www.epidemicsound.com/

Materi stok (foto, rekaman, dan lain-lain):

https://www.depositphotos.com
https://www.shutterstock.com
https://www.eastnews.ru

Видео Mengapa Kamu Tidak Boleh Memakai Lensa Kontak Saat Mandi канала SISI TERANG