Загрузка страницы

cara aman belah panel lcd bekas sekalian uji cobanya

Untuk tv Alexander lcd lc- 22L50M. polarizernya 45°.
Baik depan maupun belakang sama2 45°
Ini sangat berbeda dengan teknologi LCD, dimana :

Agar panel dapat menampilkan gambar dibutuhkan macam-macam kontrol dan tegangan yang lebih rumit.
Membicarakan Panel LCD tentu tidak dapat dipisahkan dengan T.con (timing control) sebagai driver panel kaca LCD yang isinya terdiri dari ratusan ribu buah pixel.
T.con adalah kunci utama bagaimana gambar bisa terbentuk dari susunan pixel-pixel pada panel kaca tersebut
Pada LCD model-model lama - Panel kaca dan T.con masih terpisah, tetapi berkat kemajuan teknologi pembuatan pada model-model baru keduanya sudah dibuat menjadi satu kesatuan.
T.con dibutuhkan untuk mengatur timing “pembukaan-penutupan” atau "nyala gelap" masing-masing pixel-pixel yang terdapat pada Panel kaca sehingga dapat membentuk sebuah gambar.
T.con merupakan pasangan tetap dengan Panel kaca, sehingga panel kaca tidak dapat dipasang atau diganti dengan sembarang T.con
Setiap tipe jenis Panel kaca tipe yang bebeda membutuhkan sirkit driver yang berbeda pula, demikian juga karakteristik masing-masing driver yang berbeda, sehingga mempelajari driver panel LCD menjadi lebih agak rumit.
Perlu dipahami bahwa panel kaca atau pixel-pixel tidak dapat mengeluarkan “cahaya”sendiri. Tiap-tiap pixel dari panel kaca hanya bisa “membuka atau menutup” sehingga cahaya dari backlight “bisa menembus keluar atau terhalang tidak dapat menembus keluar”.

Gambar diatas adalah contoh bagaimana sebuah pixel di-drive agar dapat hidup-mati.
Setiap Pixel masing-masing di-drive oleh sebuah FET yang yang dinamakan TFT (Thin Film Transistor), yang semauanya tertanam didalam kaca panel.
TFT di-drive oleh pulsa-pulsa yang dinamakan GATE driver (atau Coloumn driver atau Data driver) dan SOURCE driver (atau Row driver).
GATE driver berfungsi sebagai switch on-off yang mempunyai tegangan dengan variasi antara kurang lebih sekitar 0 hingga 10v
SOURCE driver merupakan data gambar dan mempunyai range tegangan antara sekitar -5v hingga +20v (antara Vof hingga Von)
Output bagian bawah pixel-pixel tidak disambung langsung keground, teapi dihubungkan dengan tegangan Vcom yang besarnya ada ditengah-tengah antara Voff dan Von.

Secara garis besar blok panel driver terdiri dari bagian-bagian yang dinamakan :

Timing kontrol.
Pembangkit Grayscale (gamma).
Pembangkit tegangan-drive.
Pembangkit macam-macam tegangan suply.

CONTOH MODUL T-Con board model lama
Gambar diatas adalah merupakan T-con board pada teve LCD model lama yang masih terpisah dengan panel kaca.
T-con board biasanya lokasinya ada dibagian tengah-atas dari belakang panel lcd, yang ditutup dengan casing logam sehingga tidak nampak dari luar.
Konektor bawah dihubungkan dengan modul digital board atau biasa juga dinamakan Mother-board dengan menggunakan kabel spesial yang dinamakan kabel LVDS
Konektor bagian atas disambungkan menggunakan "flat wire" ke Panel kaca lewat panel driver RSDS dan RA

Sangat berbeda dengan cara kerja tabung CRT dimana gambar diperoleh dengan bantuan scaning horisontal dan vertikal. Maka agar dapat membentuk sebuah gambar pada panel LCD , “penyalaan” masing-masing sub pixel dikontrol oleh sirkit yang dinamakan “timing kontrol” seperti gambar blok dibawah ini.

Source Driver dan Gater driver merupakan satu kesatuan dengan panel kaca LCD – dan disambung menempel langsung dengan kaca panel menggunakan beberapa flat wire atau biasa dinamakan COF.
Modul “Timing control” atau “T-con” layar besar umumnya berdiri terpisah sendiri dan disambungkan ke driver menggunakan flat wire.
Tetapi pada layar ukuran kecil “modul timing kontrol & driver” sudah merupakan satu kesatuan.

Bagi pemula yang baru mengikuti teknologi LCD tentu akan bertanya-tanya mengapa ada panel yang mempunyai Gate driver (……istilah tuser ada “kupingan”-nya, tetapi ada pula yang tidak mempunyai gate driver).

Pada awalnya memang semua panel LCD mempunyai pc-board Source driver dan Gate driver.
Kemudian dikembangkan tanpa pc-board Gat

COF = Chip on Film (gambar bawah-atas), yaitu teknologi dimana chip ic ditanam pada FPC (flexible printed circuit). Istilah lain yang kadang digunakan untuk menamakan COF adalah TPC (tape carrier package)
COG = Chip on Glass (gambar bawah-bawah), yaitu teknologi dimana chip ic ditanam pada papan kaca LCD (TFT array)
ACF = Anisotropic Conductive Film, yaitu merupakan semacam timah solder yang bersifat sebagai penghantar listrik yang digunakan untuk menyambung driver (COF) dengan pc-board atau dengan kaca panel LCD

Видео cara aman belah panel lcd bekas sekalian uji cobanya канала minin channel service
Показать
Комментарии отсутствуют
Введите заголовок:

Введите адрес ссылки:

Введите адрес видео с YouTube:

Зарегистрируйтесь или войдите с
Информация о видео
22 марта 2020 г. 11:08:05
00:07:17
Яндекс.Метрика