PUNCAK 'KERAMAT' SONGOLIKUR GUNUNG MURIA - Di Sini Dilarang Mainin Wayang!!!

Puncak Songolikur atau disebut juga Puncak Saptorenggo adalah puncak tertinggi di Gunung Muria Jawa Tengah dengan ketinggian 1602 meter dpl. Puncak ini termasuk dalam wilayah administratif desa Rahtawu, Gebog Kabupaten Kudus Jawa Tengah.
Selain menjadi puncak yang menarik perhatian setiap Pecinta Alam untuk mendakinya, juga menjadi tempat tujuan bagi para pencari berkah dan pelaku spiritual utamanya pada setiap bulan Sura atau bulan Muharam.
Menuju Puncak Songolikur kita akan menjumpai beberapa petilasan seperti Petilasan Eyang Pandu (sebelum puncak) dan Petilasan Eyang Sang Hyang Wenang (di puncak), serta beberapa lokasi yang dikeramatkan (ditandai dengan sesaji di sekitarnya).
Dahulu kala Konon katanya di Puncak Rahtawu – yaitu Puncak Songolikur ( Puncak 29 ) adalah pusat pertapaan para dewa yang selalu memberikan kedamaian dan rahmat di Bumi.
Wisata pegunungan Rahtawu merupakan suatu tempat yang terletak di kaki Gunung Muria sekitar 20 km dari Kota Kudus yang terletak di desa Rahtawu Kecamatan Gebog. Rahtawu ini memiliki pemandangan yang indah karena letaknya yang dikelilingi deretan pegunungan dan sungai-sungai yang masih jernih. Mata air sungai Kali Gelis berasal dari Rahtawu ini. Kawasan ini sangat cocok bagi para pelajar, remaja serta muda-mudi yang berhobi mendaki gunung dapat menyusuri jalan setapak menjelajahi medan pegunungan Rahtawu untuk menaklukkan Puncak “SONGOLIKUR”.
Selain memiliki wisata alam, Rahtawu mempunyai wisata budaya karena di rahtawu ini terdapat tempat-tempat pertapaan / petilasan dimana nama petilasan tersebut diambil dari beberapa cerita pewayangan, yaitu: Hyang Semar, Petilasan Abiyoso, Begawan Sakri, Lokojoyo, Dewi Kunthi, Makam Mbah Bunton, Hyang Pandan, Argojambangan, Jonggring Saloko dan Sendang Bunton
Rahtawu yang berhawa dingin dan jauh dari keramaian merupakan daya tarik bagi yang suka laku prihatin. Kata orang desa rahtawu nama Rahtawu mempunyai arti getih yang bercecer (bahasa jawa) kalo indonesianya (darah yang bercecer )
Di kawasan Gunung Muria terutama di Desa Rahtawu terdapat pantangan, yakni di tempat ini siapapun dilarang memainkan hiburan wayang. Larangan ini kemungkinan muncul karena tempat-tempat keramat di sini menggunakan nama-nama tokoh wayang sehingga pantang untuk digunakan sebagai hiburan.

Video pendakian part 1: https://youtu.be/XI5ugwe8F7M
Video pendakian part 2: https://youtu.be/cHRzwcB2vxI
Video pendakian part 3: https://youtu.be/BzR7sqP7GHw
Video Puncak Keramat 29: https://youtu.be/k_t4QwgVpgQ
Bonus kuliner khas Rahtawu: https://youtu.be/0WGQKnhQ6ko

Видео PUNCAK 'KERAMAT' SONGOLIKUR GUNUNG MURIA - Di Sini Dilarang Mainin Wayang!!! канала Maybi Prabowo 3