Загрузка страницы

PESONA TELAGA MENJER WONOSOBO, YANG PENUH MISTERI

Ketika saya dalam perjalanan ke Dataran Tinggi Dieng, Saya melihat ada papan bertuliskan Petunjuk Arah menuju TELAGA MENJER, langsung saya belokkan Motor ke Arah telaga Menjer.
Telaga Menjer merupakan salah satu telaga cantik di sekitar Dataran Tinggi Dieng yang di gemari banyak orang karena pemandangan alamnya. Telaga Menjer emang sudah terkenal di masyarakat lokal namun belum banyak dikenal oleh wisatawan dari luar kota maupun mancanegara. Telaga Menjer terletak di Desa Maron, Kecamatan Garung, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah dengan luas sekitar 70 Ha dan kedalaman sekitar 60, berada di ketinggian sekitar 1300 mdpl, terletak tepat dibawah gunung Sikudi.
Telaga Menjer adalah telaga alami bukan buatan manusia yang sengaja di buat bendungan tapi telaga ini berasal dari bekas letusan yang berbentuk kapundan kawah raksasa yang diperkirakan dahulu kala terjadi letusan besar di area ini. Air yang menggenangi Telaga Menjer berasal dari segala penjuru mata air di sekitar kapundan kawah tersebut dan ditambah aliran dari sungai serayu melalui terowongan sepanjang kurang lebih 3,5 km dari Desa Kreo.
Telaga Menjer di fungsikan sebagai pembangkit listrik tenaga air oleh PLTA Garung. Seiring dengan dengan perkembangan waktu Telaga Menjer mulai di manfaat kan menjadi tempat wisata yang menarik. Asal usul nama Telaga Menjer dinamakan oleh masyarakat setempat karena dulunya Desa Maron merupakan desa baru yang masuk wilayah Desa Menjer. Pemandangan Telaga Menjer juga tidak kalah dengan panorama telaga-telaga lainnya di Dieng.
Disini kita bisa juga memancing dan ada yang menyewakan alat pancing. Banyak ikan yang ada disana. Ada yang ingin naik perahu juga ada.

Yuk Kita ke Telaga Menjer

Видео PESONA TELAGA MENJER WONOSOBO, YANG PENUH MISTERI канала DUNIAKU CHANNEL
Показать
Комментарии отсутствуют
Введите заголовок:

Введите адрес ссылки:

Введите адрес видео с YouTube:

Зарегистрируйтесь или войдите с
Информация о видео
18 июня 2021 г. 3:46:22
00:08:50
Яндекс.Метрика