Загрузка страницы

TANJAKAN LUMPUR BERHADIAH NALAKTAX BREBES

Olahraga motor trail adalah olahraga yang menggunakan motor trail sebagai
komponen utama untuk melalui lintasan trail atau gundukan tanah. Olahraga motor
trail dibedakan menjadi 2 jenis yakni motocross dan motoadventure. Lintasan
motocross dilakukan di lintasan tertutup untuk berkompetisi dan melaju dengan
kecepatan tinggi. Sehingga sepeda motor trail didesain dengan suspensi yang sesuai
untuk dipacu secepat mungkin dan melompat tinggi. Hal tersebut diatur
berdasarkan standar IMI (Ikatan Motor Indonesia).
1 Sedangkan motoadventure
dilakukan dilintasan alam. Sepeda motor khusus motoadventure pun dibedakan
desainnya, karena hal yang diutamakan adalah keseimbangan dari pengendara
dengan motornya. Sebenarnya, lintasan adventure tidak dapat diprediksikan likaliku lintasannya. Karena lintasan beralur dari kawasan wilayah A ke wilayah B
yang berupa dari jalan raya, kawasan hutan, sungai, lereng bukit, dan lainnya.
Lintasan tersebut dapat berupa tanah, tanah campur pasir atau kerikil-kerikil,
bebatuan, dan lainnya. Lintasan adventure tersebut berbeda dengan lintasan
motocross karena lintasan adventure tidak dapat diprediksikan sebelumnya oleh
pengendara adventure.
Semakin berkembangnya Motoadventure atau Trail Adventure di Indonesia,
Ikatan Motor Indonesia (IMI) sebagai wadah otomotif di Indonesia pun kemudian
membuat prosedur keamanan dan juga panduan untuk Trail Adventure. Di tahun
2012, tercatat sebanyak 65 event resmi di Pengprov Jabar yang dimana faktor
keamanan dan keselamatannya telah terkontrol oleh IMI. Sebenarnya standar
kegiatan Adventure yang diadakan oleh beberapa club komunitas disesuaikan dengan peraturan Nasional IMI dengan club komunitas terkait, dengan hal-hal yang
diperhatikan pada standarisasi sebuah event adventure sepeda motor trail adalah
lintasan, keamanan, handicap, jalur evakuasi, marshall, pelaksanan lapangan dan
hadiah. Standarisasi tersebut dibuat agar sebuah event adventure dapat memberikan
nilai kepuasan kepada para pengendara adventure motor trail.
Pada salah satu kegiatan Adventure trail di kota Bandung bahwa, menurut
Tjetje Sudrajat ketua penyelenggara Adventure trail Trabas Merdeka 2011, tingkat
risiko cedera dalam olahraga motor trail cukup besar. “Dari seratus orang yang offroad, satu orang kemungkinan mengalami patah tulang terbuka dan empat lainnya
cedera memar. Kebanyakan terjadi pada organ tangan dan jari.”
Berdasarkan data yang diperoleh dari bagian medis event Adventure trail di
salah satu komunitas di Bandung yang bernama TRABAS (Trail Adventure
Bandung Association ) yakni event Trabas Merdeka periode th 2013
menyatakan bahwa dari 300 peserta ada beberapa yang mengalami cedera
diantaranya 1 orang mengalami patah tulang, 1 orang mengalami gegar otak, 1
orang dislok bahu sedangkan 20 orang mengalami cedera pada pergelangan tangan.
Lalu pada event Trabas Merdeka 2014 bahwa 1 orang mengalami patah kaki, 1
orang mengalami dislok bahu, 1 orang mengalami trauma, sedangkan cedera
lainnya disebabkan karena kesalahan dari pengendaranya. Untuk kelengkapan data
medis peserta diakumulasikan oleh Atlas Medical Pioner dengan bekerjasama
dengan Dokter Gibran Tristan dari Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran
Bandung
Menurut narasumber Bapak Hilman selaku anggota komunitas TRABAS
menyatakan bahwa risiko cedera pada organ tangan disebabkan oleh beberapa
faktor yakni faktor lingkungan Berdasarkan faktor lingkungan, medan yang
ditempuh oleh pengendara berupa material yang kasar seperti kerikil dan pecahan
tanah yang berada di depan motor pengendara. Sehingga cedera pada organ tangan
menimbulkan memar, luka sobek, dan kram pada pergelangan tangan serta telapak
tangan pengendara motor trail
3
Meskipun pengendara sudah melengkapi perlindungan diri dengan
menggunakan perlengkapan pelindung pada organ tangan seperti sarung tangan.
Namun, risiko cedera organ tangan masih terjadi seperti sobeknya sarung tangan
yang digunakan pengendara saat bergesekan dengan material lintasan. Lalu, sarung
tangan yang masih terasa licin saat bertemu dengan lintasan lumpur. Sehingga
pengendara membutuhkan kekuatan ekstra untuk memegang stang kemudi motor.
Serta masih adanya luka memar atau membiru yang diakibatkan oleh benturan batu
kerikil, pecahan tanah keras serta ranting-ranting pohon yang mengenai punggung
tangan dan jari-jari tangan pengendara motor trail.
Beberapa permasalahan yang timbul diatas diakibatkan selain karena faktor
lintasan Adventure juga disebabkan oleh faktor pemilihan perlengkapan pelindung
yang digunakan pengendara. Bapak Tjetje pun menegaskan bahwa mahalnya harga
perlengkapan Adventure trail menyebabkan perlengkapan dengan merek tertentu
sulit untuk dijangkau oleh beberapa lapisan pecinta Adventure trail. Sehingga
pengendara menggunakan perlengkapan pelindung yang lebih murah &
terjangkau tetapi sayangnya tidak memiliki kualitas yang baik. Akibat penggunaan
perlengkapan pelindung yang berkualitas rendah salah satunya adalah gatal-gatal
dan lembab pada permukaan kulit yang berkeringat.

Видео TANJAKAN LUMPUR BERHADIAH NALAKTAX BREBES канала GUNS 067 TRAIL ADVENTURE
Показать
Комментарии отсутствуют
Введите заголовок:

Введите адрес ссылки:

Введите адрес видео с YouTube:

Зарегистрируйтесь или войдите с
Информация о видео
28 марта 2021 г. 21:39:59
00:14:06
Яндекс.Метрика