Isu Pengakuan Hip Hop Terhadap Rapper Asia: $tupid Young, 88rising, and Ebro Darden

Dalam beberapa tahun terakhir, semakin banyak artis Asia yang terjun ke dalam kancah hip hop, sebagian besar berkat 88rising—sebuah perusahaan multimedia yang khusus merekrut dan mengembangkan talenta-talenta Asia.

Pendiri Sean Miyashiro telah membantu artis macam Joji, Higher Brothers, dan Rich Brian (dulu Rich Chigga) meraup jutaan penggemar dan views di YouTube, tempat mereka rajin mengunggah video musik. Tapi bahkan seiring popularitas mereka meningkat, banyak pihak dari komunitas hip-hop mempermasalahkan lirik yang mereka tulis—memunculkan pertanyaan tentang batas antara ekspresi diri dengan apropriasi budaya.

Dalam episode 'MINORITY REPORTS' kali ini, reporter VICE Lee Adams bertemu dengan Miyashiro dan beberapa rapper Asia ternama—di antaranya $tupid Young, seorang anggota geng Crip yang tidak punya afiliasi dengan 88rising—untuk mendengar kenapa mereka memilih hip hop dan tantangan apa yang mereka hadapi ketika berusaha menciptakan ruang sebagai anggota minoritas terbaru hip hop.

Lee juga berbicara dengan Ebro Darded—seorang pembawa acara radio pagi Hot 97 dan kepala editor hip-hop dan R&B Apple Music global—untuk mendengar opininya tentang pergerakan hip-hop Asia, dan membahas perbedaan antara berkontribusi ke kultur dan menyalahgunakan nilai-nilai budaya tersebut.
Video, artikel sehari-hari, dan lebih banyak lagi: http://vice.co.id
Like VICE Indonesia di Facebook: http://fb.com/VICEID
Follow VICE Indonesia di Twitter: http://twitter.com/vice_id
Follow kami di Instagram: http://instagram.com/viceind

Видео Isu Pengakuan Hip Hop Terhadap Rapper Asia: $tupid Young, 88rising, and Ebro Darden канала VICE Indonesia