DENNY SIREGAR DAPET UMPAN🔥 SENTIL HABIS "GENG 2I2" PEDAS MENEMBUS JANTUNG 😂

Banyak yang menganggap MUI sudah disusupi. Beberapa tokoh dianggap tidak layak dan tidak pantas masuk ke organisasi tersebut. Tapi hari ini lumayan ada kabar bagus. Mungkin MUI sedang bersih-bersih di penghujung tahun ini dari orang-orang yang dianggap tidak layak.

MUI mengumumkan anggota kepengurusan periode 2020-2025. Tapi ada beberapa nama yang tidak masuk lagi alias terdepak. Salah satunya adalah Din Syamsuddin. Begitu pula sejumlah tokoh yang dianggap berafiliasi dengan aksi 212 seperti Bachtiar Nasir, Yusuf Martak, dan Tengku Zulkarnain ikut lenyap dari peredaran.

Din Syamsuddin pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan MUI periode 2015-2020, Wakil Ketua MUI pada periode 2005-2010 dan Ketua Umum MUI pada 2014-2015. Saat ini dia adalah salah satu deklarator gerakan moral KAMI. Biarlah dia fokus di sini, tak usah di MUI lagi.

Bachtiar Nasir pernah menjabat Wakil Sekretaris Dewan Pertimbangan MUI periode 2015-2020. Orang ini adalah bagian dari kelompok yang berseberangan dengan pemerintah. Dia pernah menjadi GNPF MUI, yang terlibat dalam Aksi 411 dan Aksi 212 untuk menuntut Ahok dihukum atas kasus penistaan agama.

Nama selanjutnya adalah Tengku Zulkarnain. Rasanya saya tidak perku perkenalkan orang ini lagi. Dia pernah menjabat sebagai Wasekjen MUI periode 2015-2020. Dia dikenal sebagai pendakwah yang lantang mengkritik kebijakan pemerintah. Juga dikenal sebagai ustaz segala urusan. Bisa membahas segala isu dari berbagai bidang, seolah dia ini paling pintar dan berwawasan padahal hanya mempermalukan diri sendiri.

Selain itu, ada pula nama Yusuf Muhammad Martak (bendahara MUI 2015-2020), yang dikenal publik sebagai Ketua GNPF Ulama, yang merupakan penerus dari GNPF MUI. Kelompok ini terlihat akrab dengan FPI dan PA 212 dalam sejumlah kegiatan beberapa tahun terakhir. Reuni 212 dan penjemputan Rizieq termasuk di antaranya. Yah, bisa dibilang FPI, PA 212 dan GNPF Ulama adalah kelompok yang diisi orang yang itu-itu juga.

Nama-nama ini tidak ada lagi dalam susunan kepengurusan MUI. Langkah ini sudah tepat, tidak peduli alasannya apa. Melihat sepak terjang mereka, rasanya tidak pantas mereka berada di dalam MUI. Saya tidak tahu bagaimana komposisi kepengurusan yang baru. Yang jelas, harapan ke depan adalah semoga MUI bisa lebih baik lagi. Semoga MUI benar benar menjadi wadah para ulama yang kepengurusanya tidak lagi diisi oleh tokoh yang seolah tidak punya kepedulian terhadap keutuhan dan ketentraman bangsa, yang suka main dua kaki, berpolitik praktis dan cenderung suka membuat sensasi dan kontroversi.

Banyak yang menaruh harapan agar ke depannya, MUI diisi oleh ulama-ulama yang sebenar-benarnya, yang bisa menjadi penyejuk jiwa, yang ucapannya menyejukkan, yang tidak kayak sebelah itu, kasar, provokatif, mengerikan dan tidak beradab. Indonesia jangan sampai hancur gara-gara perbedaan agama dan isu agama. Sudah ada beberapa tokoh yang terang-terangan ingin Indonesia pecah dan ribut. Lihat saja ucapannya yang penuh dengan ujaran kebencian. Kalian pasti tahu siapa mereka.

Khusus untuk Tengku Zulkarnain, ada yang lucu.

Denny Siregar menyindir habis ustaz satu ini.

"Nama2 seperti Bachtiar Nasir, Yusuf Martak ampe @ustadtengkuzul ketendang dari @MajelisUlamaID. Semoga kedepannya lembaga ini makin adem. Minimal gak buat komentar yg meresahkan kayak si TengZul. Maen ayam aja ma organ tunggal, zul. Rejeki elu disana. Tarek sis, semongko!!" katanya melalui Twitter.

Telak nih, pedas langsung mengenai jantung.

Saatnya Tengku Zul dkk introspeksi kenapa tidak masuk kembali dalam MUI. Tapi orang kayak mereka rasanya sulit disadarkan. Terlalu keras kepala. Terlalu menganggap diri paling hebat dan paling benar. Biar saja, memang pantas didepak. Tak ada manfaatnya juga mereka ini. Tukang nyinyir doang. Nyinyirannya tak berkualitas pula.

Jadi Tengku Zul mau ngapain lagi? Kalau kata Denny Siregar, baiknya main ayam atau organ tunggal. Kalau menurut saya, full time aja jadi tukang nyinyir. Tapi intensitasnya digandakan. Tak nyambung juga gak apa-apa. Yang penting nyinyir.

Asal jangan terlalu jelas nyinyirnya, misalnya langsung menyerang balik MUI. Itu gak baik lho. Tahan aja dulu untuk sementara. Curhat aja dulu di medsos mengenai kesedihan karena didepak. dst,
SUMBER OPINI SEWORD.com https://seword.com/p/ZcJI3VN2zG

#MUI #TengkuZul #DennySiregar
SUDUT PANDANG BERISI VIDEO OPINI BERSUMBER DARI SEWORD.COM, TOLONG BEDAKAN ANTARA BERITA DAN OPINI.
JIKA ANDA TIDAK SETUJU DENGAN OPINI INI, SILAKAN KUNJUNGI SEWORD.com ATAU HUBUNGI MELALUI EMAIL SUDUTPANDANGONLINE@GMAIL.COM
KIRIM PESAN MELALUI DM INSTAGRAM https://www.instagram.com/sudutpandangopini/
BERBEDA PANDANGAN DALAM POLITIK ADALAH HAL YANG WAJAR, JADI TETAP SANTUY!

Copyright Disclaimer :
- Under section 107 of the Copyright Act of 1976
- Every Video, Audio, Footage, Image etc in this content under terms of Fair Use, Permitted by Copyright Statute.
- Every Content in this Channel for purpose such as Education, News Report, interpretation etc.

Видео DENNY SIREGAR DAPET UMPAN🔥 SENTIL HABIS "GENG 2I2" PEDAS MENEMBUS JANTUNG 😂 канала SUDUT PANDANG