Загрузка страницы

Viral Hanya Gara Gara Beda Pilihan Pilkades Hajatan Seorang Janda Sumberlawang Sragen Diboikot Warga

INDONESIA EXPOSE - JATENG - Pilkades serentak di Sragen beberapa waktu lalu ternyata menyisakan permasalahan yang cukup serius di salah satu wilayah di Kecamatan Sumberlawang.

Diduga karena perbedaan pilihan kepala desa, salah satu janda bernama Suhartini (50) warga Dukuh Jetak Rt 13, Desa Hadiluwih, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah diboikot oleh warga lingkungannya. 

Acara hajatan yang digelar oleh Suhartini dilakukan Pada Rabu 16 Oktober 2019 dilarang didatangi oleh warga sekitarnya, bahkan informasi yang diterima warga bahkan warga yang diminta untuk datang atau rewang di tempat hajatan itu harus dicarikan dari daerah lain, untuk membantu menyajikan segala jenis hidangan dan minuman pada tamu undangan. 

Ditemui Indonesia Expos, dirinya sangat sedih, tetangga sekitarnya sampai setega itu terhadapnya,"Cuma gara gara pilihan lurah saja saya di kayak ginikan, padahal saya di masyarakat waktunya gotong royong dan acara lainnya saya ikut dan manut, tapi pas saya punya hajatan nikahkan anak ke dua saya saya di zolimi," jelasnya, Kamis 17 Oktober 2019 siang. 
Sementara itu, Siti aminah (27) anak pertama Suhartini merasa terpukul atas apa yang telah dilakukan oleh warga tersebut terhadapat ibunya,"Saya sedih mas, masak warga yang mau datang ke hajatan ibu saya di hadang dan dilarang datang, bahkan juga ada warga yang nekat datang kesini mas membantu hajatan ibu saya, itupun juga di ancam ancam seperti iyu," bebernya. 
Siti aminah berharap, agar kasus seperti ini tidak terulang lagi, dirinya juga meminta agar pemerintah pusat mengetahui hal ini dan turun lapangan memberikan pencerahan dan himbuan, bukan karena beda pilihan kepala desa, warga jadi tidak rukun, "Pengenya ya pemerintah bisa tau hal ini, besok besok kalo emang mau nyalon kepala desa gak siap kalah ya jangan nyalon, padahal orang tua saya itu janda gak tau apa apa kok di ancam kayak gini, yang datang di hajatan sini hanya saudara saudara kami dan beberapa warga dari luar kampung sini membantu hajatan, "ujarnya. 

Tepisah, bupati Sragen Kusdinar untung yuni merasa geram mendapat kabar tersebut, dirinya akan turun langsung menemui provokator aksi boikot tersebut,"Sudahlah kita itu sudah dewasa, sudah demokrasi yang baik dan benar, jangan sampai ada gejola di masyarakat hanya karena urusan dan hal hal yang tidak penting seperti itu, saya menghimbau kalo sampai nanti hadiluwih ini tidak bisa kondusif, saya pasti akan datang sendiri kesana saya akan peringatakan sendiri secara pribadi, karena sebenarnya yang terindetifikasi itu sudah ada yang taulah, ada provokator yang tertangkap provokatornya awas saja, jangan begitulah menang kalah sudah hal biasa,"jelasnya.

Видео Viral Hanya Gara Gara Beda Pilihan Pilkades Hajatan Seorang Janda Sumberlawang Sragen Diboikot Warga канала Indonesia Ekspos
Показать
Комментарии отсутствуют
Введите заголовок:

Введите адрес ссылки:

Введите адрес видео с YouTube:

Зарегистрируйтесь или войдите с
Информация о видео
17 октября 2019 г. 20:04:02
00:20:32
Яндекс.Метрика